LATAR BELAKANG
PT. PLN (Persero) Distribusi Bali adalah salah satu
unit PLN Jawa, Madura, Bali yang bertanggung jawab terhadap fungsi distribusi
listrik. Dalam mata rantai bisnis kelistrikan, posisinya sebagai interface dengan
pelanggan.Bagi organisasi yang memberikan pelayanan kepada publik atau
masyarakat, tentu saja kinerja karyawan dapat dilihat dari bagaimana organisasi
tersebut dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seperti memberikan
pelayanan mengenai fasilitas listrik untuk kebutuhan bekerja dan kehidupan
sehari. Mewujudkan visi yang diakui sebagai perusahaan kelas dunia, perusahaan
perlu meningkatkan kinerjanya yang dipengaruhi langsung oleh hasil kerja
karyawannya.
Kurangnya kinerja karyawan juga disebabkan karena
masih kurangnya motivasi yang diberikan oleh perusahaan seperti pemberian
penghargaan terhadap karyawan yang berprestasi, dan kurangnya motivasi dari
rekan kerja saat melakukan pekerjaan serta kurangnya perhatian atasan kepada
bawahannya saat menyelesaikan tugas yang diberikan. Penerapan disiplin kerja
yang kurang ditunjukan seperti adanya karyawan yang datang terlambat saat
bekerja maupun jam makan siang , meninggalkan pekerjaan tanpa ijin serta
kurangnya partisipasi karyawan untuk mengikuti olahraga pagi pada hari jumat.
Komunikasi yang dilakukan oleh segenap lini manajemen
perusahaan melalui pertemuan dapat dikatakan berintensitas baik. Namun komunikasi
yang dihasilkan dalam pertemuan tidak berjalan dengan efektif yang secara
keseluruhan dapat menimbulkan perbedaan pengertian dalam bekerja. Hal inilah
yang menuntut setiap karyawan dan pimpinan untuk selalu peka dan saling
berkoordinasi agar kelancaran kegiatan perusahaan tetap berlangsung dengan
lancar.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disajikan, maka dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut.
1) Apakah ada pengaruh yang signifikan secara simultan dari motivasi,
disiplin kerja dan komunikasi terhadap kinerja karyawan?
2) Apakah ada pengaruh yang signifikan secara parsial dari motivasi,
disiplin
kerja dan komunikasi terhadap kinerja karyawan?
3) Variabel manakah yang berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan?
Hipotesis yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini yaitu.
(1) Terdapat pengaruh secara simultan dan signifikan dari motivasi,
disiplin
kerja dan komunikasi terhadap kinerja karyawan.
(2) Terdapat pengaruh secara parsial dan signifikan dari motivasi, disiplin
kerja dan komunikasi terhadap kinerja karyawan.
TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk
meneliti pengaruh motivasi dan disiplin serta lingkungan kerja terhadap kinerja
karyawan baik secara simultan ataupun parsial, dan untuk mengetahui variabel
yang berpangaruh lebih besar
terhadap kinerja karyawan pada PT PLN (Persero) Distribusi Bali. Responden
penelitian adalah 144 orang karyawan yang diambil dengan metode proportionate
stratified random sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier
berganda. Hasil analisis menunjukan ada variabel motivasi, disiplin kerja, dan
komunikasi berpengaruh signifikan secara simultan dan parsial terhadap kinerja
karyawan pada. Variabel motivasi menjadi variabel yang berpengaruh dominan
terhadap kinerja karywan karena berdasarkan perhitungan analisis standardized
coefficients beta memiliki nilai terbesar.
METODE PENELITIAN
PT. PLN (Persero) Distribusi Bali yang berlokasi di jalan Letda Tantular
No.1 Renon, Denpasar Bali. Responden penelitian ini adalah karyawansebanyak 144
orang. Sumber data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data primer yang
berupa hasil wawancara, observasi secara langsung dan kuesioner yang disebarkan
kepada responden dan data sekunder berupa diperoleh berdasarkan dokumen-dokumen
yang sudah ada dalam perusahaan, seperti sejarah singkat, jumlah karyawan,
gambaran umum perusahaan, dan struktur organisasi. Metode penarikan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode proportionate stratified random
sampling yang diambil dari masing-masing bidang atau departemen yang ada.
Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi linier
berganda.
HASIL PEMBAHASAN
Pembahasan dari hasil penelitian ini dapat diuraikan
sebagai berikut.
Keberhasilan suatu organisasi sangat dipengaruhi oleh faktor angota
anggotanya dalam melakukan fungsinya masing-masing. Faktor yang sangat berpengaruh
terhadap kualitas kerja dari anggota organisasi adalah kinerja karyawan yang
dimiliki. Dalam penelitian ini faktor yang berpengaruh dominan terhadap kinerja
karyawan adalah motivasi. Hasil penelitian ini didukung oleh hasil penelitian
sebelumnya yang dilakukan oleh Narmodo dan Wajdi (2004), Brahmasari dan
Suprayetno (2008), Nurcahyo (2011) menyatakan bahwa motivasi berpengaruh
signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan.
Kedisiplinan kerja yang ditunjukan karyawan juga
mempengaruhi kinerjanya (Amran, 2009) . Karena dengan kedisiplinan yang baik dengan
cara mengikuti aturan-aturan perusahaan karyawan dapat mengerjakan tugasnya dengan
tepat waktu dan tidak mengahambat bidang kerja lain dalam perusahaan. Hasil
penelitian ini didukung oleh hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan Susilaningsih
(2008), Amran (2009), Zesbendri dan Aryanti (2009) menyatakan bahwa disiplin
kerja berpengaruh secara parsial terhadap kinerja karyawan.
Faktor lain yang mempengaruhi kinerja kerja karyawan
adalah komunikasi.
Menurut Ardana dkk (2012:138) semakin lancar dan cepat komunikasi yang dilakukan
akan semakin cepat pula dapat terbinanya hubungan kerja yang baik. Adanya
kerjasama antar-SDM di lingkungan organisasi yang terjalin dengan baik akan
mampu meningkatkan kinerja organisasi atau perusahaan kearah yang baik pula. Hasil
penelitian ini didukung hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Arifin
(2005), Chairunnisah (2009) dan Kiswanto (2010) menyatakan bahwa komunikasi
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan
hasil analisis, maka diperoleh simpulan sebagai berikut.
1)
Variabel motivasi, disiplin kerja dan komunikasi secara simultan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan.
2)
Variabel motivasi, disiplin kerja dan komunikasi secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan.
3)
Variabel motivasi merupakan variabel yang mempunyai pengaruh dominan terhadap
kinerja karyawan pada PT. PLN (Persero) Distribusi Bali.
Berdasarkan
hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyarankan, yaitu.
1)
Kerjasama tim dalam menyelesaikan tugas yang diberikan merupakan hal yang harus
diperhatikan pihak manajemen perusahaan guna meningkatkan kinerja karyawannya.
2) Pihak
manajemen agar dapat lebih memperhatikan variabel motivasi kerja dalam hal gaji
atau bonus yang diberikan kepada karyawan agar nantinya berdampak pada
peningkatan kinerja para karyawan.
3)
Disiplin kerja juga harus diperhatikan adalah pengawasan terhadap karyawan
dalam pengerjaan tugas yang diberikan sesuai dengan aturan dari atasan Pihak perusahaan
hendaknya memperketat pengawasannya terhadap mesin sidik jari absensi dan
peningkatan pengawasan dari pimpinan mengenai cara kerja masing-masing
karyawan.
4)
Perusahaan diharapkan dapat lebih memelihara komunikasi yang efektif antara
masing-masing karyawan diseluruh lini manajemen agar hubungan baik terjalin
saat menyelesaikan tugas tanpa adanya misscomunication.
Penulis Jurnal :I Gusti Agung Ayu Maya Prabasari dan I Gusti Salit
Ketut Netra